Skip to content

Menu

  • MADU

untuk Kukang

document.addEventListener('DOMContentLoaded', function() { jQuery(function($){ var mywindow = $(window); var mypos = mywindow.scrollTop(); mywindow.scroll(function() { if (mypos > 40) { if(mywindow.scrollTop() > mypos) { $('#stickyheaders').addClass('headerup'); } else { $('#stickyheaders').removeClass('headerup'); } } mypos = mywindow.scrollTop(); }); }); }); #stickyheaders{ -webkit-transition: transform 0.34s ease; transition : transform 0.34s ease; } .headerup{ transform: translateY(-110px); /*adjust this value to the height of your header*/ }

Kukang Jawa dan Owa Jawa Kritis, Hampir Punah

  • Kukangku
  • 4 Feb 2019
owa jawa
Yayasan International Animal Rescue (IAR) Indonesia mengampanyekan pentingnya keberadaan satwa dilindungi, khususnya primata, kepada masyarakat di Taman Hutan Kota Ciamis, Minggu pagi (3/2/2019).
Pada kampanye ini, IAR mengajak pegiat lingkungan Ciamis, BKSDA Jabar dan BKSDA Ciamis, dan komunitas Kukangku. “Kegiatan ini berbarengan dengan peringatan hari Primata Indonesia yang jatuh pada 30 Januari,” kata perwakilan IAR Indonesia, Agung Ismail di sela acara.
Dia menjelaskan, primata sangat berperan dalam membantu menjaga ekosistem hutan. Namun sayangnya, dari 60 spesies primata yang ada, hampir 70 persennya terancam punah.
“Di Jawa ada 5 spesies, di Ciamis ada 4 yang endemik. Namun dalam keadaan kritis,” jelas Agung.
Berkurangnya populasi primata, kata dia, disebabkan karena banyaknya perburuan terhadap satwa tersebut.
“Primata Kukang Jawa kritis, Owa Jawa kritis, hampir punah. Lutung dan surili statusnya dilindungi dan juga terancam,” ujar Agung.
Dia melanjutkan, tidak hanya memburu, ada sejumlah masyarakat yang sengaja ingin memelihara primata. Selain itu, ada pula yang sengaja memperjualbelikannya.
“Stop memburu, stop pembelian, stop menjualbelikan. Primata, satwa dilindungi tidak untuk dijual, dipelihara dan diburu,” tegas Agung.
Dia menambahkan, bila masyarakat mengetahui adanya perburuan dan penjualan satwa dilindungi, untuk segera melaporkannya kepada aparat.

“Bagi yang pelihara, memperjualbelikan ancamannya penjara 5 tahun dan denda Rp 100 juta,” katanya.


Sumber berita : Kompas.com

  • ciamis, hari primata, kukang jawa, owa jawa

Tulisan lainnya dari

Kukangku
Bagikan:
PrevPrevious65 Ekor Kukang Jawa Dilepasliarkan di Tampomas
NextBKSDA Kalteng Evakuasi Kukang Kalimantan Milik WargaNext

Artikel

Lainnya

Terbongkar! Remaja 16 Tahun Terlibat Perdagangan Ilegal Satwa Liar di Batang, Jawa Tengah

Kukang dan Lutung Diserahkan ke BKSDA Ciamis oleh Damkar Banjar

Warga Kebumen Jalani Sidang Setelah Jual Satwa Dilindungi

Dua Kukang Sumatera Hirup Alam Bebas di Taman Nasional Gunung Leuser

Kukang bangka yang dilepasliarkan di Tahura Gunung Menumbing, Bangka Barat

5 Kukang Bangka Balik ke Alam Setelah Direhabilitasi di PPS Alobi

Seekor kukang Jawa ditemukan warga di Kecamatan Kalanganyar, Lebak, Banten. (dok. Istimewa)

Kukang Jawa Nyasar Bikin Warga Lebak Bingung: “Hewan Apaan Tuh?”

Stop Kekang Kukang

Kukangku adalah gerakan kampanye dan penyadartahuan untuk pelestarian dan perlindungan kukang di Indonesia

Facebook Twitter Youtube Instagram Envelope
  • Beranda
  • Tentang Kukangku
  • Dinamika Konservasi
  • Kukang Sumatera
  • Kukang Jawa
  • Kukang Kalimantan
  • Penyerahan Sukarela
  • Temuan & Habitat Kukang
  • Lapor Kejahatan Satwa
  • Kisah Kukang
  • Kliping Berita Kukang
  • Video
  • FAQ

Didukung oleh Yayasan IAR Indonesia
Dikembangkan dan didesain oleh Rusmadipraja

© 2014 – 2025 Kukangku

Saya #PenyelamatKukang dan saya peduli terhadap kelestarian kukang di Indonesia.

Hei penyelamat kukang!
Bantu aku untuk tetap lestari di alam.

Close
Kukangku

Visi & Misi

Dinamika Konservasi Kukang

Kukang Indonesia

K. Sumatera

K. Jawa

K. Kalimantan

K. Bangka

K. Sumatera bag. Utara

K. Borneo

K. Kayan

Lapor

Pengembalian & Penyerahan Sukarela

Kejahatan Perburuan & Perdagangan

Temuan Kukang Liar & Habitat Alami

Blog

Catatan Kukangku

Kisah Kukang

Video

Kliping Berita

Edukasi

Penyerahan Sukarela

Penegakan Hukum

Penyelamatan Kukang

Pelepasliaran Kukang

Informasi

Call Center BKSDA

Daftar Satwa Dilindungi

Bantu Kukang

Donasi

Merchandise

Penyelamat Kukang

FAQ

Facebook Twitter Youtube Instagram