Skip to content

Menu

  • MADU

untuk Kukang

BKSDA Pos Jaga Sampit Selidiki Pelaku Penjual Kukang di Facebook

  • Kukangku
  • 24 Aug 2020
kukang bksda pos jaga sampit

Perdagangan satwa liar dilindungi secara daring melalui media sosial (medsos) masih terjadi. Seorang pengguna Facebook dengan akun Nofal Putra, menawarkan kucing hutan dan kukang secara terang-terangan. Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Pos Jaga Sampit masih menyelidiki dan mencari keberadaan pemilik akun tersebut.

”Kami mendapatkan informasi ada masyarakat yang mau memperjualbelikan satwa liar dilindungi di Facebook. Kami masih mendalami kasus tersebut,” kata Komandan BKSDA Pos Jaga Sampit Muriansyah, Selasa (18/8).

Muriansyah menambahkan, keberadaan kukang dan anak kucing hutan saat ini belum diketahui. Namun, untuk penyelidikan awal, diduga kuat dua satwa tersebut berada di Kecamatan Antang Kalang, Kotim.

”Belum diketahui pasti. Makanya kami terus mencoba menyelidiki keberadaan pemilik akun Facebook dan posisi dua satwa liar tersebut,” jelasnya.

Berdasarkan pantauan, pemilik akun Facebook Nofal Putra telah menghapus unggahan tersebut. Diduga kuat pemilik akun baru menyadari dua jenis satwa yang mau diperjualbelikan itu termasuk jenis satwa liar yang dilindungi undang-undang.

”Mudah-mudahan pelaku beserta satwa yang sempat diperjualbelikan itu segera ditemukan. Dua jenis satwa liar itu (kukang dan anak kucing hutan, Red) termasuk jenis satwa dilindungi,” lanjut Muriansyah.

Menurutnya, hewan itu sulit ditemukan di hutan dan sudah langka. Keduanya mempunyai peranan yang sangat penting di alam, khususnya dalam pengendalian hama dan penyakit. ”Kami mengharapkan warga yang mau menjual dua satwa liar tersebut dapat menyerahkan secara sukarela kepada petugas yang berwenang,” pungkasnya.

  • Penegakan Hukum
  • BKSDA Pos Jaga Sampit, facebook, jual kukang
  • sampit.prokal.co

Tulisan lainnya dari

Kukangku
Bagikan:
PrevPreviousWarga dan Anggota Satpol PP Waluran Evakuasi Kukang Jawa
NextBKSDA Jambi Terima Kukang Serahan Dari Warga SarolangunNext

Tinggalkan pesan

Artikel

Lainnya

Kukang bangka yang dilepasliarkan di Tahura Gunung Menumbing, Bangka Barat

5 Kukang Bangka Balik ke Alam Setelah Direhabilitasi di PPS Alobi

Seekor kukang Jawa ditemukan warga di Kecamatan Kalanganyar, Lebak, Banten. (dok. Istimewa)

Kukang Jawa Nyasar Bikin Warga Lebak Bingung: “Hewan Apaan Tuh?”

Kukang Sumatera Dilepasliarkan Setelah Setahun Dipelihara Warga di Batam

Penyerahan kukang sumatera oleh masyarakat Sumatera Barat

Kukang Sumatera Kembali ke Habitat Berkat Kesadaran Warga Sumbar

Kakek di Pasaman Barat Selamatkan Induk dan Anak Kukang di Kebun Sawit

Kukang Terluka Diselamatkan Oleh Dua Siswa SD di Agam

Stop Kekang Kukang

Kukangku adalah gerakan kampanye dan penyadartahuan untuk pelestarian dan perlindungan kukang di Indonesia

Facebook Twitter Youtube Instagram Envelope
  • Beranda
  • Tentang Kukangku
  • Dinamika Konservasi
  • Kukang Sumatera
  • Kukang Jawa
  • Kukang Kalimantan
  • Penyerahan Sukarela
  • Temuan & Habitat Kukang
  • Lapor Kejahatan Satwa
  • Kisah Kukang
  • Kliping Berita Kukang
  • Video
  • FAQ

Didukung oleh Yayasan IAR Indonesia
Dikembangkan dan didesain oleh Rusmadipraja

© 2014 – 2025 Kukangku

Saya #PenyelamatKukang dan saya peduli terhadap kelestarian kukang di Indonesia.

Hei penyelamat kukang!
Bantu aku untuk tetap lestari di alam.

Close
Kukangku

Visi & Misi

Dinamika Konservasi Kukang

Kukang Indonesia

K. Sumatera

K. Jawa

K. Kalimantan

K. Bangka

K. Sumatera bag. Utara

K. Borneo

K. Kayan

Lapor

Pengembalian & Penyerahan Sukarela

Kejahatan Perburuan & Perdagangan

Temuan Kukang Liar & Habitat Alami

Blog

Catatan Kukangku

Kisah Kukang

Video

Kliping Berita

Edukasi

Penyerahan Sukarela

Penegakan Hukum

Penyelamatan Kukang

Pelepasliaran Kukang

Informasi

Call Center BKSDA

Daftar Satwa Dilindungi

Bantu Kukang

Donasi

Merchandise

Penyelamat Kukang

FAQ

Facebook Twitter Youtube Instagram

Banyak kakak baik telah menyisihkan Rp1.000 untuk berdonasi, dan itu semua sangat berarti bagi para kukang.