Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh Seksi Wilayah I Lhokseumawe melepaskan ke alam liar dua ekor satwa jenis kukang Sumatera (Nycticebus coucang), Rabu (29/8), kemarin.
Kepala BKSDA Aceh, Sapto Aji Prabowo mengatakan, dua ekor kukang (induk dan anak) berjenis kelamin jantan itu merupakan hewan hasil penyerahan sukarela dari masyarakat beberapa waktu lalu, di Kecamatan Peudada, Kabupaten Bireuen, Aceh.
Dia mengatakan, satwa liar itu dilepaskan di kawasan hutan Lhokseumawe yang merupakan habitat aslinya.
“Kegiatan pelepasliaran kukang ini berjalan lancar dan saat dilepaskan, kukang dalam keadaan sehat,” kata Sapto, Kamis (30/8).
Sementara itu, Kasi KSDA Wilayah I Lhokseumawe, Dedi Irvansyah yang dikonfirmasi terpisah menceritakan penyerahan dua ekor kukang tersebut.
Ia menyampaikan, awalnya pihaknya menerima adanya informasi melalui Call Center BKSDA Aceh dari masyarakat, yang mana akan menyerahkan kukang secara sukarela. Mendapatkan laporan itu, pihaknya lalu menuju ke lokasi dan menjemputnya.
Saat diterima, kukang tersebut terlihat masih dalam keadaan sehat.
“Kukang yang kita terima merupakan induk dan anaknya yang berusia sekitar tiga minggu, kukang dalam keadaan sehat,” ujar Dedi.
Sebelum dilepasliarkan, dua ekor kukang ini telah menjalani pemeriksaan yang dilakukan tim dokter hewan BKSDA Aceh dan perawatan sementara.
Sumber berita : akurat.co